Headlines News :
Home » » Lebih Memilih Jadi Sopir Bis Daripada Jadi Jenderal

Lebih Memilih Jadi Sopir Bis Daripada Jadi Jenderal

Written By MTs Rifa'iyah Wonokerto I Ponpes Faidlul Qodir I on Senin, 19 November 2012 | 11/19/2012 03:54:00 AM

Resonansi kali ini akan membahas mengenai lebih memilih jadi sopir bis daripada jadi jenderal. Ini bukan khayalan, tetapi benar-benar terjadi pada seseorang di sebuah negara. Namanya Jenderal Derek Caroll, 55, warga Negara Inggris. Setiap pagi hari ia masuk dengan tepat waktu, karena dirinya mendapat lin 91 di Canterbury. Sebelum dipensiun ia ditempatkan di Rheindahlen, Jerman Barat.

Sebagai Jenderal Carrol dulu naik Rolls Royce, kini ia harus jalan kaki ke pool. Seperti semua sopir pada umumnya, ia harus tiba pada pukul 6 pagi. Bedanya dengan yang lain ialah bahwa dia sepatunya harus selalu mengkilap, kebiasaan dia sewaktu bertugas menjadi seorang militer.

Perubahan dari hidup mewah menjadi sopir bis sama sekali tidak sulit bagi keluarga Carrol. “Setiap orang toh berhak untuk memilih cara hidup yang disukai” katanya dengan kalem dan tenang. Selama ini sebagai sopir belum ada kejadian yang menggemparkan. Hanya sekali ia pernah salah antar. Anak-anak tidak dibawa ke sekolah, tetapi ia ke rumah orang tua. “Namun, waktu jadi serdadu saya juga adakalanya membuat kesalahan, tetapi toh jadi jenderal. Mengapa saya tidak bisa menjadi sopir yang baik sekarang?”. Demikian resonansi hidup tentang  lebih memilih jadi sopir bis daripada jadi jenderal.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website |
Copyright © 2012 - 2013. MTs Rifa'iyah Wonokerto I Ponpes Faidlul Qodir I - All Rights Reserved
Hak Cipta Dilindungi Oleh Undang-Undang